Dompu,- Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu melalui Dinas Lingkungan Hidup akan membentuk Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengelolaan Persampahan.
Pembentukan UPTD Pengelolaan Persampahan dirasa urgen untuk mengatasi berbagai keadaan terkait masalah persampahan khususnya di Kabupaten Dompu saat ini.
Guna memantapkan pembentukan organisasi dimaksud agar berjalan lancar sesuai harapan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Dompu sebagai organisasi teknisi terkait penatakelolaan persampahan melaksanakan Forum Grup Discussion (FGD) terkait organisasi dimaksud.
Hadir di acara yang berlangsung berbagai pihak terkait baik sebagai peserta maupun sebagai narasumbernya.
FGD berlangsung di Hotel Tursina, Jum'at (28/06/24) sekira pukul 08.00 Wita - Selesai yang secara resmi dibuka Asisten Administrasi Umum (Asdum) Setda, Ir. Ruslan, M.Si mewakili Sekda Dompu, Gatot Gunawan PP, SKM., M.MKes.
Dalam amanatnya di acara yang berlangsung Ir. Ruslan menyebut pembentukan UPTD Penatakelolaan Sampah sudah menjadi kebutuhan bagi daerah.
Menurutnya dengan adanya UPTD Penatakelolaan persampahaan membuat pengurusan masalah sampah bisa menjadi lebih fokus dilakukan.
"Masalah persampahan saat ini menjadi persoalan yang banyak didiskusikan dengan adanya UPTD tersendiri membuatnya lebih fokus ditangani", kata Asdum yang akrab disapa Dae Mpeo itu menegaskan.
Berikutnya Dae Mpeo menjelaskan sebelum UPTD tersebut dibentuk Pemda Dompu melalui Dinas LH menyelenggarakan FGD dengan harapan berbagai hal bisa dikaji secara mendalam dan komprehensif melalui FGD yang diagendakan.
"Dengan FGD dimaksud berbagai hal terkait pembentukan UPTD Pengelolaan Persampahan bisa dilakukan secara komprehensif", jelasnya.
Dia menambahkan masing-masing pihak yang hadir di acara ini dapat saling memberikan masukan yang membuat pembentukan UPTD berjalan sesuai harapan semua pihak.
"Hendaknya semua pihak yang hadir di acara ini bisa saling memberikan pandangan yang baik dan positif terkait pembentukan UPTD Pengelolaan Persampahan sehingga dasar pembetukannya pun menjadi lebih komprehensif", tegasnya.
Acara yang dihadiri oleh Dinas terkait tingkat Provinsi NTB, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas PUPR, dan stakeholder lainnya berjalan aman, tertib dan lancar dilanjutkan penyajian materi oleh narasumber diakhiri diskusi dan tanya jawab. (TN)